MAKASSAR – DALAM suasana penuh kebersamaan, Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, dan Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, melaksanakan Salat Idulfitri di Lapangan Karebosi pada 1 Syawal 1446 Hijriah, yang jatuh pada Senin, 31 Maret 2025. Acara ini dihadiri oleh ribuan warga yang antusias, meskipun cuaca hujan sempat mengguyur lokasi.
Keduanya tiba di lokasi sekitar pukul 06.20 Wita dan disambut oleh ribuan masyarakat yang telah memadati lapangan sejak dini hari. Meskipun hujan sempat turun, semangat jemaah untuk melaksanakan ibadah di lokasi ikonik tersebut tidak surut.
Salat Idulfitri dipimpin oleh imam asal Yaman, Syekh Abdul Aziz Alareqi, dengan khotbah disampaikan oleh Ketua MUI Sulawesi Selatan, Prof. Dr. KH. Najamuddin H. Abd. Safa. Salat dimulai tepat pukul 06.50 WITA, diikuti oleh ribuan warga dari berbagai penjuru Kota Makassar.
Momen sakral ini juga dihadiri oleh sejumlah pejabat, termasuk Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, Ketua DPRD Kota Makassar, Supratman, Kapolrestabes Makassar, Kombes Pol Arya Perdana, dan Anggota DPR RI, Rudianto Lallo. Wali Kota Makassar periode 2014-2025, Moh. Ramdhan Pomanto, dan Ketua TP PKK Kota Makassar periode yang sama, Indira Yusuf Ismail, turut hadir.
Sejumlah kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemkot Makassar juga bergabung dengan jemaah, menjadikan acara ini sebagai ajang silaturahmi antara pemerintah dan masyarakat.
Usai salat, Munafri Arifuddin menyampaikan rasa syukur dan kebahagiaannya bisa beribadah bersama warga di lokasi bersejarah tersebut. “Alhamdulillah, meski sedikit hujan, niat masyarakat untuk hadir tidak surut. Ini adalah tempat yang legendaris, di mana orang Makassar berkumpul setiap Idulfitri, dan kami ingin membangkitkan kembali semangat tersebut,” ungkapnya.
Munafri juga menekankan pentingnya semangat Idulfitri dalam mempererat persatuan masyarakat Makassar. “Idulfitri adalah momen kegembiraan setelah menjalankan ibadah Ramadan. Yang terpenting adalah konsolidasi kita semua sebagai warga Makassar untuk menghindari pengkotak-kotakan demi membangun kota ini,” tambahnya.
Pemkot Makassar telah melakukan berbagai persiapan untuk memastikan kelancaran pelaksanaan Salat Idulfitri, termasuk koordinasi dengan berbagai pihak terkait. Asisten I Bidang Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat (Kesra) Pemkot Makassar, Andi Muhammad Yasir, menegaskan bahwa pengamanan dan fasilitas pendukung telah disiapkan dengan baik.
Satpol PP dikerahkan untuk menjaga ketertiban, sementara Dinas PU memastikan kesiapan fasilitas. Pihak PLN menjamin tidak ada pemadaman listrik selama pelaksanaan salat, dan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bersama tim kebersihan kecamatan telah membersihkan lapangan dua hari sebelum hari H. Dinas Perhubungan (Dishub) Makassar juga menerjunkan 150 personel untuk mengatur lalu lintas, dengan beberapa ruas jalan utama difungsikan sebagai area parkir.
Dengan lancarnya pelaksanaan Salat Idulfitri tahun ini, Munafri berharap semangat kebersamaan dan persatuan tetap terjaga dalam kehidupan sehari-hari untuk membangun Makassar yang mulia, sejalan dengan visi kota yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan. []











