MAKASSAR – IDULFITRI tahun ini terasa istimewa bagi warga Makassar, karena Wali Kota Munafri Arifuddin bersama Ketua TP PKK Kota Makassar, Melinda Aksa, menggelar Griya Idulfitri perdana di Rumah Jabatan Wali Kota, Baruga Anging Mammiri, pada Senin 31 Maret 2025.
Ini menjadi pertama kalinya bagi Munafri untuk menyambut masyarakat dalam acara open house sejak dilantik sebagai Wali Kota Makassar.
Acara ini menjadi ajang silaturahmi yang penuh makna, dihadiri oleh berbagai kalangan mulai dari pejabat pemerintah, tokoh masyarakat, hingga perwakilan dari berbagai agama. Di antaranya, Wakil Wali Kota Makassar Aliyah Mustika Ilham, Pj Sekretaris Daerah Irwan Adnan, serta sejumlah camat dan kepala OPD.
Tak ketinggalan, para tokoh penting seperti Wali Kota Makassar periode 2014-2025, Moh Ramdhan Pomanto, beserta istrinya Indira Yusuf Ismail, Konsulat Jenderal Australia Todd Dias, dan Kepala Kantor Konsuler Jepang di Makassar Ohashi Koichi turut memeriahkan acara.
Dalam sambutannya, Munafri Arifuddin menegaskan bahwa gelar griya ini lebih dari sekadar perayaan Idulfitri. Menurutnya, acara ini menjadi langkah awal untuk menguatkan persatuan, kebersamaan, dan solidaritas di Kota Makassar.
“Hari ini, kami menerima berbagai kolega dari tokoh masyarakat, SKPD, Forkopimda, dan forum lintas agama. Ini adalah bentuk komitmen kami untuk mempererat sinergi antara pemerintah dan masyarakat,” ujar Munafri.
Di tengah acara, Munafri menyampaikan pentingnya membangun solidaritas dan menghapus sekat-sekat yang bisa memecah belah masyarakat. “Persatuan adalah kunci untuk mewujudkan Kota Makassar yang unggul, inklusif, aman, dan berkelanjutan. Kami ingin tidak ada lagi perbedaan yang memisahkan kita, sekarang saatnya semua bersatu untuk membangun Makassar,” tegasnya.
Selain acara Griya Idulfitri, pagi harinya, Munafri dan Melinda Aksa turut hadir dalam Salat Idulfitri di Lapangan Karebosi, sebuah lokasi ikonik yang dipenuhi ribuan warga meski sempat diguyur hujan. Salat dipimpin oleh imam asal Yaman, Syekh Abdul Aziz Alareqi, dengan khotbah disampaikan oleh Ketua MUI Sulawesi Selatan, Prof. Dr. KH. Najamuddin H. Abd. Safa. Dalam kesempatan ini, Munafri mengajak seluruh masyarakat untuk menjadikan Idulfitri sebagai momen untuk mempererat tali persaudaraan dan menjaga kebersamaan.
“Mari kita jadikan Idulfitri sebagai momentum untuk tidak lagi memandang perbedaan, tetapi untuk bergandengan tangan membangun Makassar yang lebih baik,” tutup Munafri dengan semangat.
Acara ini tidak hanya sekadar merayakan kemenangan setelah sebulan berpuasa, tetapi juga memperkuat semangat kebersamaan dan kolaborasi untuk masa depan Kota Makassar yang lebih maju dan berkelanjutan. []