BANTAENG – PT PLN (Persero) menunjukkan komitmen kuat dalam menjaga keandalan sistem kelistrikan dan meningkatkan keselamatan kerja melalui Apel Pembukaan Bakti PDKB (Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan) Semester I Tahun 2025. Kegiatan ini resmi dibuka di Lapangan Hitam, Pantai Seruni, Kabupaten Bantaeng pada 19 Mei 2025.
Bertajuk “Menuju Nihil Segment Kronis dan Sakit Berbasis pada Keselamatan Lingkungan untuk Mencapai Zero Harm dan Zero Loss,” kegiatan ini akan berlangsung selama lima hari, dari 19 hingga 24 Mei 2025. Ini merupakan langkah strategis PLN untuk melakukan pemeliharaan jaringan listrik tanpa memadamkan aliran listrik, dengan mengedepankan prinsip keselamatan kerja dan efisiensi operasional.
Sebanyak 100 personel dari sepuluh tim PDKB yang berasal dari delapan Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) di wilayah kerja PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (UID Sulselrabar) diterjunkan untuk menyukseskan program ini.
Dilengkapi dengan peralatan kerja dan Alat Pelindung Diri (APD) yang lengkap, para personel siap melaksanakan pemeliharaan jaringan listrik di 356 titik yang tersebar di Kabupaten Bantaeng, Sinjai, dan Bulukumba, menggunakan metode Sentuh Langsung (SL) maupun metode berjarak.
General Manager PT PLN (Persero) UID Sulselrabar, Edyansyah, menegaskan pentingnya menjaga keandalan sistem kelistrikan sambil tetap memastikan kenyamanan pelanggan dan kontinuitas pasokan listrik.
“Melalui Bakti PDKB ini, PLN membuktikan bahwa pemeliharaan jaringan dapat dilakukan secara efisien tanpa memadamkan listrik. Ini adalah wujud nyata dari transformasi layanan kami yang mengutamakan keselamatan dan keandalan sistem kelistrikan,” ujar Edyansyah.
Edyansyah juga mencatat bahwa kegiatan ini berpotensi menyelamatkan energi listrik sebesar 736.267 kWh, setara dengan Rp775 juta, serta menurunkan durasi gangguan (SAIDI) sebesar 239 menit per pelanggan dan frekuensi gangguan (SAIFI) sebesar 1,85 kali per pelanggan.
Sekretaris Daerah Kabupaten Bantaeng, H. Abdul Wahab, S.E., M.Si., dalam sambutannya menyampaikan apresiasi kepada PLN atas kontribusinya terhadap pelayanan kelistrikan di Bantaeng. “Kami mengucapkan terima kasih kepada PLN, khususnya kepada para petugas yang turun langsung ke lapangan. Upaya menjaga keandalan listrik ini sangat vital, terutama bagi pelayanan publik dan kegiatan ekonomi di Bantaeng,” ujar Wahab.
Sebagai bagian dari tanggung jawab sosial kepada masyarakat, kegiatan ini juga ditutup dengan penyerahan 30 paket sembako kepada warga kurang mampu di Kabupaten Bantaeng melalui program Jumat Berkah yang digagas oleh Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN.
Dengan kegiatan Bakti PDKB ini, PLN terus berkomitmen untuk meningkatkan mutu pelayanan listrik dan memastikan keberlanjutan sistem yang andal dan aman bagi seluruh masyarakat. []