PALOPO – PASANGAN calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Palopo, Hj Naili Trisal dan Akhmad Syarifuddin (Ome) resmi mendaftar kan diri di Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palopo, Senin 10 Maret 2025.
Pasangan yang diusung Partai Gerindra dan Partai Demokrat tersebut, datang mengenakan pakaian senada berwarna biru muda, dengan mengendarai mobil Toyota Land Cruiser bernomor polisi B 1 AMU.
Keduanya Naili dan Akhmad Syarifuddin memdatangi Kantor KPU Palopo sekitar pukul 16.30 wita di antar ratusan pendukung. Ketua Partai Demokrat Palopo dan Ketua Partai Gerindra Palopo terlihat mendampingi Naili-Akhmad saat mendaftar ke KPU Palopo.
Ketua Gerindra Palopo, Hasriani mengatakan pihaknya resmi mendukung Naili-Akhmad untuk maju pada pemilihan suara ulang (PSU) Pilkada Palopo. “Kami datang membawa pasangan calon kami, Naili – Akhmad Syarifuddin. Insyaallah Palopo Baru bisa terwujud,” katanya,
Bahkan, Trisal Tahir yang dianulir yang akhirnya digantikan istrinya juga hadir mendampingi istrinya mendaftar ke KPU Palopo.
Sejumlah anggota DPRD Kota Palopo dari partai politik Gerindra dan Demokrat juga hadir mengantar pasangan dengan motto ‘Palopo Baru Comeback’.
Saat mendaftar, pasangan terbut diterima oleh empat orang komisioner KPU Sulsel, yaitu Ketua KPU Sulsel Hasbullah, Koordinator Divisi Teknis Penyelenggara Pemiliha KPU Sulsel Adi Wijaya, Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU Sulsel Romy Harminto, serta Divisi Perencanaan dan Logistik, Marzuki Kadir.
Ketua KPU Sulsel Hasbulah menyambut pasangan tersebut dan menjelaskan, jika kehadiran pasangan itu dan semua orang di kantor KPU Palopo, adalah untuk menjalankan keputusan MK terkait hasil sengketa Pilkada Palopo, yang mewajibkan untuk dilakukan PSU.
PSU digelar, lantaran kemenangan pasangan Trisal Tahir – Akhmad Syarifuddin harus dibatalkan karena gugatan dari Paslon Farid Kasim Judas (FKJ) – Nurhaenih. Dalam sidang sengeketa hasil Pilwali Palopo, gugatan dari FKJ-Nurhaeni diterima oleh Majelis Hakim MK.
Dan hasilnya, kemenangan Trisal-Ome di diskualifikasi oleh MK karena persoalan keabsahan Ijazah milik Trisal.
Bahkan, Trisal Tahir juga harus di diskualifikasi, dan akhirnya digantikan oleh istrinya Naili. []