MAKASSAR – PEMERINTAH Kota (Pemkot) Makassar menunjukkan komitmen kuat dalam menyukseskan implementasi program strategis nasional Makan Bergizi Gratis (MBG). Hal ini ditegaskan oleh Wakil Wali Kota Makassar, Aliyah Mustika Ilham, saat mengikuti Rapat Koordinasi dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Pemprov Sulsel) secara virtual di Ruang Rapat Wakil Wali Kota, Kantor Balai Kota Makassar, Rabu (16/4/2025).
Mewakili Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, Aliyah melaporkan kepada Gubernur Sulawesi Selatan, Andi Sudirman Sulaiman, dan Wakil Gubernur, Fatmawati Rusdi, mengenai kesiapan Pemkot Makassar dalam menyukseskan program unggulan pemerintahan Presiden RI, Prabowo Subianto.
“Di Makassar, kami telah memulai pembangunan tujuh titik lokasi dapur MBG, yang merupakan bagian dari total 80 titik kuota yang ditetapkan untuk kota ini. Lokasi-lokasi tersebut akan tersebar di beberapa kecamatan,” ujar Aliyah Mustika Ilham.
Aliyah menambahkan bahwa seluruh proses yang dilalui telah mengikuti pedoman dari pemerintah pusat, mulai dari registrasi ke Badan Gizi Nasional, kesiapan lahan, hingga kepatuhan pada standar minimum investasi. Setiap lokasi juga disesuaikan agar berada dalam jarak maksimal 30 menit dari titik distribusi, untuk menjamin ketepatan dan efisiensi layanan.
Ia mengapresiasi arahan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman yang berkomitmen untuk mengawal proses koordinasi dengan pemerintah pusat dan memastikan tidak ada ruang bagi praktik percaloan atau informasi yang menyesatkan. “Kami dari Pemkot Makassar sangat serius mengawal program ini. Koordinasi akan dilakukan secara menyeluruh, dari tingkat kecamatan hingga RT/RW,” tegasnya.
Sebagai langkah lanjutan, Pemkot Makassar telah menginstruksikan seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) untuk mendukung kebutuhan teknis dan administratif demi kesuksesan program MBG. Dinas Kesehatan, Dinas Pendidikan, Dinas Ketahanan Pangan, dan Dinas Sosial akan bersinergi dalam menyusun strategi distribusi dan pendataan agar tepat sasaran.
Aliyah juga menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam mengawasi program ini. Ia meminta agar seluruh lapisan masyarakat turut memantau dan melaporkan jika ada oknum tidak bertanggung jawab yang mencoba mengambil keuntungan pribadi. “Program ini adalah hak masyarakat. Jangan biarkan ada yang mencoba memanipulasi prosesnya,” tegas Aliyah Mustika Ilham.
Dukungan penuh yang ditunjukkan oleh Wakil Wali Kota Aliyah Mustika Ilham beserta jajarannya mencerminkan bahwa Pemkot Makassar tidak hanya responsif terhadap kebijakan pusat, tetapi juga proaktif dalam menciptakan sistem pelaksanaan yang akuntabel, transparan, dan tepat sasaran.
Dalam rapat tersebut, Aliyah didampingi oleh Asisten II Fathur Rahim, Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah Andi Zulkifli Nanda, Kepala Dinas Kesehatan Nursaidah Sirajuddin, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Achi Sulaeman, serta Kepala Dinas Sosial Ita Isdiana, Kepala Dinas Perikanan dan Pertanian Evy Aprialti, Plt Kepala Dinas Pendidikan Andi Bukti Djufri, Plt Kepala Dinas Ketahanan Pangan Aryat Puspasari Abady, Kepala Bagian Pemberdayaan Masyarakat Anshar, dan Kepala Bagian Perekonomian Nur Kamarul Zaman.
Kehadiran seluruh pemimpin daerah kabupaten/kota se-Sulsel serta jajaran pemerintahan tingkat kecamatan, kelurahan, dan desa dalam rapat virtual ini menunjukkan keseriusan dan sinergitas lintas OPD di lingkup Pemkot Makassar demi terwujudnya program MBG secara utuh dan tepat sasaran. []