JAKARTA – PT PLN (Persero) Unit Induk Distribusi Sulawesi Selatan, Tenggara, dan Barat (UID Sulselrabar) mencetak prestasi gemilang dengan meraih tiga penghargaan bergengsi dalam ajang Bina Mitra UMKM Award 2025.
Acara yang berlangsung di Nareswara Ballroom, SME Tower, Jakarta Selatan, pada Rabu malam (14/5) ini menjadi saksi komitmen PLN dalam memberdayakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di Indonesia.
PLN UID Sulselrabar berhasil meraih penghargaan Platinum sebagai Pembina UMKM, sebuah pengakuan atas dedikasi mereka dalam mendukung pertumbuhan sektor ini. Tak hanya itu, UMKM binaan mereka, Rama Craft, juga meraih penghargaan Gold untuk kategori UMKM, menambah kebanggaan bagi PLN UID Sulselrabar.
Syahlan, Assistant Manager Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang mewakili PLN UID Sulselrabar, juga mencatatkan prestasi dengan meraih peringkat kedua sebagai Pendamping Terbaik. Ini semakin menegaskan peran PLN dalam mendampingi dan memberdayakan UMKM di tanah air.
Owner Rama Craft, Masjeng, mengungkapkan rasa syukurnya setelah bergabung sebagai UMKM binaan PLN sejak tahun 2021. “Bergabung dengan PLN sangat membantu kami. Omzet usaha kami meningkat signifikan berkat dukungan dalam sertifikasi, pelatihan, dan alat produksi. Produk kami yang berbahan dasar eceng gondok kini bernilai jual tinggi dan memberdayakan ibu-ibu rumah tangga di lingkungan kami,” ujarnya dengan penuh semangat.
Masjeng menambahkan, sebelum mendapatkan bantuan dari program TJSL PLN UID Sulselrabar, omzet UMKM-nya tidak cukup untuk membiayai pengrajin. “Kini, berkat dukungan PLN, omzet kami meningkat tiga kali lipat, dan produksi kami mencapai 200 produk per bulan, sehingga kami dapat membiayai hingga 7 pengrajin,” pungkasnya.
General Manager PLN UID Sulselrabar, Edyansyah, menyatakan bahwa penghargaan ini merupakan bukti nyata komitmen PLN dalam mengembangkan ekosistem UMKM yang tangguh dan berkelanjutan. “Kami percaya bahwa keberlanjutan ekonomi nasional sangat bergantung pada kekuatan UMKM. Melalui Rumah BUMN, kami membina ribuan pelaku usaha kecil agar mampu naik kelas, berdaya saing, dan siap digital,” jelasnya.
Hingga tahun 2025, PLN UID Sulselrabar telah membina 2.223 UMKM melalui empat Rumah BUMN yang tersebar di Kabupaten Muna Barat, Muna, Selayar, dan Majene. Jumlah ini diproyeksikan akan terus bertambah seiring dengan upaya perluasan dampak sosial ekonomi dari program TJSL perusahaan.
“Kami tidak hanya fokus pada ketersediaan energi listrik, tetapi juga energi kebaikan yang dapat menggerakkan ekonomi masyarakat. Ini sejalan dengan komitmen PLN dalam mendukung Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) serta mitigasi perubahan iklim melalui pendekatan ekonomi inklusif,” tambah Edyansyah.
Acara ini dibuka secara resmi oleh Deputi Usaha Menengah Kementerian Koperasi dan UKM, Bagus Rachman, yang berharap sinergi antara korporasi dan UMKM dapat terus ditingkatkan untuk meningkatkan daya saing UMKM di pasar nasional maupun internasional.
Bina Mitra UMKM Award 2025 menjadi momentum penting dalam memperkuat kolaborasi antara sektor swasta dan UMKM sebagai pilar utama perekonomian nasional. PLN UID Sulselrabar telah membuktikan bahwa dengan dukungan yang tepat, UMKM dapat tumbuh dan berkontribusi secara signifikan terhadap ekonomi lokal dan nasional. []
