Munafri Tawarkan Investasi Pembangunan Stadion kepada Delegasi Lima Negara

SURABAYA – MUNAFRI Arifuddin, Wali Kota Makassar, menghadiri Musyawarah Nasional (Munas) VII Asosiasi Pemerintah Kota Seluruh Indonesia (APEKSI) 2025 yang berlangsung di Exhibition Hall Grand City Convex Surabaya, Jawa Timur, dari 6 hingga 10 Mei 2025.

Sebelum mengikuti Munas, Wali Kota Munafri memanfaatkan kesempatan untuk bertemu dengan duta besar dari berbagai negara. Setelah pertemuan dengan Konsul Jenderal Amerika Serikat di Surabaya, Christopher Green, Wali Kota Munafri melanjutkan pertemuan dengan delegasi dari Belanda, Singapura, dan Inggris.

Pertemuan ini diadakan dalam suasana santai dengan agenda makan siang di Layar Resto, Jalan KH Abdul Wahab Siamin, Surabaya. Hadir dalam pertemuan tersebut Daryl Thio dan Annisa dari ESG Singapore, Mario Law dan Andika dari NBSO Belanda, Erlin dari UK Embassy Surabaya, serta Charly, Director EDC.

Usai makan siang, Wali Kota Munafri bertolak ke Kantor KOTRA Korea Selatan di Jalan Mayjen Sungkono Surabaya untuk bertemu dengan Director Kotra, Boreum Lee.

Wali Kota Munafri menjelaskan bahwa pertemuan dengan delegasi dari berbagai negara bertujuan untuk menarik minat investor asing agar berinvestasi di Kota Makassar. “Kami mengajak mereka untuk berinvestasi, karena peluang bisnis dan pembangunan di Indonesia timur, khususnya di Makassar, sangat terbuka lebar,” ungkap Appi, Rabu (7/5/2025).

Ia menambahkan bahwa Kota Makassar memiliki potensi pengembangan bisnis yang besar dan menjadi daya tarik bagi investor asing. Wali Kota juga menyarankan agar perwakilan negara sahabat membuka kantor di Makassar sebagai pintu masuk strategis untuk menjangkau wilayah Indonesia Timur.

“Setelah bertemu dengan Konjen Amerika, hari ini kami bertemu perwakilan dari Belanda, Inggris, dan Singapura, serta Korea Selatan,” jelas Appi. Ia berharap pertemuan ini dapat mendorong para investor untuk berkolaborasi dengan berbagai program Pemkot Makassar, termasuk pembangunan stadion dan transformasi layanan publik.

Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPM-PTSP) Kota Makassar, Helmy Budiman, menambahkan bahwa kunjungan ke delegasi negara di Surabaya membahas berbagai peluang kerja sama, terutama di bidang investasi dan pengembangan kota.

Helmy menyebutkan bahwa Pemkot Makassar menawarkan beberapa proyek yang sejalan dengan visi-misi pemerintahan Munafri-Aliyah untuk lima tahun ke depan, termasuk sektor pendidikan, kesehatan, infrastruktur, pengelolaan sampah, dan pembangunan stadion di Untia.

“Kami berharap pertemuan ini tidak berhenti di sini, tetapi ada tindak lanjut ke depannya. Pembangunan ke depan tidak bisa mengandalkan APBD saja, tetapi membutuhkan kolaborasi dengan negara-negara yang dapat membantu kami,” tutup Helmy. []

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *